PTJapfa Comfeed Indonesia Tbk merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang agri-food terbesar dan ter-integritas di Indonesia. Unit bisnis utama perusahaan ini yakni pembuatan pakan ternak, pembibitan ayam, pengolahan unggas serta pembudidayaan pertanian. Keunggulan dari perusahaan ini meliputi

Konsumsi susu di Indonesia masih terbilang rendah. Data dari Kementerian Perindustrian menyebutkan tingkat konsumsi di Indonesia hanya sekitar 12 liter per kapita per tahun. Angka konsumsi susu di Indonesia jauh lebih rendah dibandingkan negara-negara ASEAN lainnya yang mencapai lebih dari 20 liter per kapita per tahun. Melihat situasi ini, Greenfields terus mengedukasi masyarakat untuk mengonsumsi susu, khususnya susu segar dibanding susu bubuk yang lebih dulu menjadi pilihan masyarakat. Syahbantha Sembiring, Indonesia Country Head Sales & Marketing PT AustAsia Food menyebutkan Greenfields merupakan pemimpin pasar untuk kategori susu segar. Ia mengklaim Greenfields meraih market share sebesar 57,1% untuk kategori susu segarnya. Baginya, memimpin pasar untuk kategori susu segar tak lepas dari upaya Greenfields mempertahankan mutu produk. Kemudian yang tak kalah penting adalah ketersediaan produk di seluruh Indonesia. “Saat ini, Greenfileds memiliki 13 distributor yang akan terus bertambah ke daerah-daerah yang potensial,” kata Syahbantha kepada Marketeers, beberapa waktu lalu. Selain masuk ke modern channel, Greenfields masuk ke food service, seperti restoran, coffee shop, hingga bakery. Kanal utama yang disasar adalah yang memiliki rak pendingin. Inilah yang menjadi kendala bagi produk susu segar untuk masuk ke daerah. “Tapi, kami optimistis penggunaan rak pendingin akan semakin banyak seiring dengan perkembangan ekonomi di Indonesia,” yakinnya. Syahbantha menambahkan Greenfields memiliki peternakan sapi yang berada di Malang, Jawa Timur. Hal ini menjadi diferensiasi Greenfields dibanding merek susu lain. Peternakan sapi Greenfields di Malang menghasilkan sekitar 120 ribu liter per hari. “Saat ini, kami sudah mengekspor produk ke sejumlah negara, antara lain Singapura, Vietnam, Hongkong, dan Malaysia. Sejauh ini, porsi untuk pasar domestik masih 80% dan ekspor 20%,” tambahnya. Untuk target market, sambung Syahbantha, awalnya Greenfields menyasar kelas A dan B. Namun, melihat pertumbuhan ekonomi Indonesia yang semakin membaik, Greenfields pun membidik kelas ekonomi C. Komunikasi yang digunakan ke kalangan tersebut masih menggunakan komunikasi yang fundamental, yaitu susu Greenfields baik untuk dikonsumsi semua orang. “Kami belum memiliki komunikasi yang spesifik berdasarkan SES Socio-economics Status. Setelah kami melihat perkembangan pasar, baru kami menentukan komunikasi yang akan kami jalankan selanjutnya,” pungkas Syahbantha. Editor Eko Adiwaluyo
GreenfieldsFarming Philosophy. Explore our state-of-the-art farms contain world-class, modern and automated dairy operations on its facilities to produce international standard premium quality milk.
Slides 10 Download presentation PT. GREENFIELD INDONESIA PROFIL PERUSAHAAN PT. Greenfields Indonesia pada awalnya bernama PT. Prima Japfa Jaya yang didirikan oleh sekelompok usahawan Australia dan Indonesia pada tanggal 14 Maret 1997. Perusahaan mulai mendirikan peternakan sapi di Desa Babadan Gunung Kawi Jawa Timur pada ketinggian 1200 meter diatas permukaan laut yang sangat ideal bagi peternakan sapi perah. Peternakan sapi ini dirancang dan dikembangkan oleh para ahli dan profesional dari Australia dan Amerika PT. Greenfields Indonesia merupakan perusahaan peternakan dan pabrik pengolahan susu yang terintegrasi dan terbesar di Asia Tenggara. Pabrik ini memproduksi susu pasteurisasi dan susu UHT dalam beberapa jenis, rasa, dan ukuran kemasan yang berbeda dengan kapasitas produksi susu hingga mencapai 60 ton perhari. Adapun produk susu yang diproduksi oleh PT. Greenfields Indonesia antara lain whipping cream, skim milk, susu UHT dan ultra pasterisasi Greenfields Visi dan Misi Perusahaan Visi Menjadi merk susu terkemuka di ASEAN dengan total pendapatan SG $500 juta di tahun 2020 Visi PT. Greenfields Indonesia mengalami perubahan dalam setiap periode, dimana target tersebut dibuat untuk mencapai pasar ekspor $500 juta Singapura. Misi Menyediakan nutrisi berkualitas untuk kehidupan yang sehat dengan produksi susu alami dan segar, melalui 1. Penyediaan produk yang menyehatkan untuk mengembangkan pengembangan sumber daya manusia 2. Penyediaan dan pengembangan sumber daya manusia yang berkualitas dalam menunjang operasional organisasi 3. Pembinaan hubungan jangka panjang dengan memberikan layanan customer secara profesional dan berkualitas 4 FUNGSI BISNIS PT. GREENFIELD INDONESIA PRODUCTION PEMBUATAN BARANG MENTAH MENJADI BARANG JADI YANG BISA DI MANFAATKAN LANGSUNG OLEH KONSUMEN Meningkatkan efisiensi produk & membuat perencanaan program cost reduction Membuat perencanaan produksi sesuai permintaan pemasaran oleh pt so good dan pt austasia food 4 FUNGSI BISNIS PT. GREENFIELD INDONESIA MARKETING FUNGSI DI GUNAKAN UNTUK MENCAPAI KEUNTUNGAN PT. GREENFIELD INDO dalam melakukan pemasaran produk” nya di luar negeri dan di dalam negeri bekerjasama 2 distributor besar yaitu PT. so good food dan PT. austasia Food by order sehingga pihak ppic dan logistic bias melaksanakan produksi. HUMAN resource FUNGSI KEGIATAN MANUFAKTUR YANG BERKAITAN DENGAN PENENTUAN KEBIJAKAN PERUSAHAAN, PENGARAHAN, DAN PENGAWASAN AGAR LEBIH EFEKTIF DAN EFISIEN. Memimpin, mengarahkan, menugaskan mengawasi seluruh jajaran yang berada dibawah tanggungjawabnya untuk mencapai tujuan perusahaan Memastikan bahwa seluruh karyawan yang berada dibawah tanggung jawabnya menjalankan tugasnya dengan baik dan efektif Memimpin, mengelola, merencanakan, mengkoordinasi dan mengawasi seluruh kegiatan dan proses di unit milk processing Memimpin unit untuk mencapai sasaran biaya, keuntungan, kualitas dan produktivitas yang telah ditetapkan FINANCE FUNGSI PENYEDIAAN DANA KEUANGAN YANG DIBUTUHKAN PERUSAHAAN UNTUK PENGEMBANGAN MAUPUN PROSES PRODUKSI PERUSAHAAN TERSEBUT Merencanakan dan menganalisa laporan cashflow Mempersiapkan, memeriksa, dan menganalisa laporan keuangan Menganalisa data dan informasi, mengelola, memelihara dan mengembangkan sistem informasi untuk mempermudah pengguna dalam mendapatkan informasi yang cepat, tepat, dan akurat dalam pengambilan keputusan yang diperlukan oleh perusahaan
Sebuahproduk susu sapi segar yang rasanya berkualitas ekspor. Mengincar konsumen kelas C+, di Blitar bisa mencapai 10 ribu ekor sapi seperti yang di Malang pada 2018," kata Head Marketing and Sales Indonesia PT Austasia Food, Syahbanta Sembiring. Lanjutkan membaca artikel di bawah.
Pekerja memerah susu sapi di peternakan sapi perahan di kawasan Mampang, Jakarta, Selasa 15/3. MALANG - Susu segar pasteurisasi produksi Indonesia telah menembus pasar ASEAN dan Hongkong. Ekspor susu segar ini dilakukan oleh PT Greenfields Indonesia yang selama ini mengelola peternakan sapi di Kecamatan Ngajum Kabupaten Malang. Menurut Country Head of Marketing & Sales Indonesia PT AustAsia Food, Syahbantha Sembiring, pabrik susu ini memproses 115 ton susu segar per hari melalui proses terintegrasi. Saat ini PT Greenfields Indonesia memiliki sekitar delapan ribu ekor sapi Holstein Australia. "Sebanyak empat ribu di antaranya merupakan sapi laktasi atau sapi yang diperah susunya. Sedangkan sisanya adalah anak sapi atau sapi yang tengah bunting," kata Syahbantha, Rabu 3/5. Dari total produksi susu di PT Greenfields Indonesia, sebanyak 20 persen di antaranya dilempar ke Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam, Filipina, Hongkong, dan Cina. Myanmar dan Kamboja sebagai salah satu negara berkembang di ASEAN juga tak luput dari pemasaran susu asal Ngajum ini. Dari segi geografis jarak antar negara ASEAN tidak terlalu jauh. Kondisi ini memudahkan dalam proses distribusi. Susu segar pasteurisasi, kata Syahbantha, hanya mampu bertahan selama 45 hari di dalam lemari pendingin bersuhu 0-4 derajat celcius. "Negara seperti Singapura, Malaysia, Kamboja, dan Myanmar tidak punya produksi susu segar, kalaupun ada sangat sedikit sekali maka kami menyasar negara-negara itu," jelas CEO PT Aust Asia Food, Edgar Collins. Ada dua negara utama yang menjadi pasar terbesar ekspor susu PT Greenfields Indonesia. Pertama adalah Hongkong yang menyerap produk hingga 30 persen dan kedua adalah Singapura dengan porsi penjualan mencapai 25 persen. BACA JUGA Update Berita-Berita Politik Perspektif Klik di Sini Ly0E.
  • xro3wh03dc.pages.dev/274
  • xro3wh03dc.pages.dev/32
  • xro3wh03dc.pages.dev/377
  • xro3wh03dc.pages.dev/124
  • xro3wh03dc.pages.dev/60
  • xro3wh03dc.pages.dev/331
  • xro3wh03dc.pages.dev/16
  • xro3wh03dc.pages.dev/399
  • xro3wh03dc.pages.dev/318
  • produk pt austasia food