Sebelum membahas pengertian kantor baik secara dinamis maupun statis, perlu diketahui terlebih dahulu bahwa kantor merupakan tempat di mana suatu pekerjaan atau bisnis dijalankan. Kantor dapat berupa ruang tunggal atau ruangan yang lebih besar yang terdiri dari beberapa ruangan dengan fungsi yang berbeda. Kantor bisa didefinisikan sebagai tempat dimana seseorang atau sekelompok orang bekerja dalam suatu organisasi atau perusahaan. Kantor dapat berbentuk fisik atau non-fisik, seperti kantor virtual yang hanya memerlukan akses internet untuk dapat beroperasi. Pengertian Kantor Secara Dinamis Kantor secara dinamis mengacu pada kantor yang selalu berubah dan berkembang seiring dengan perkembangan teknologi dan bisnis. Kantor dinamis biasanya menggunakan teknologi dan peralatan terbaru untuk mempermudah pekerjaan dan meningkatkan produktivitas. Kantor dinamis juga dapat mengacu pada kantor yang selalu berubah dalam hal desain dan tata letak. Kantor dinamis sering menggunakan desain terbuka dan fleksibel, yang memungkinkan karyawan untuk bekerja di berbagai area dan mempermudah kolaborasi. Pengertian Kantor Secara Statis Kantor secara statis mengacu pada kantor yang tidak banyak mengalami perubahan dalam hal desain dan tata letak. Kantor statis biasanya memiliki tata letak yang kaku dan karyawan ditempatkan di area yang tetap. Kantor statis seringkali menggunakan teknologi dan peralatan yang sudah lama digunakan dan tidak banyak berubah dari waktu ke waktu. Meskipun demikian, kantor statis masih dapat berfungsi dengan baik dan memenuhi kebutuhan bisnis. Perbedaan Antara Kantor Dinamis dan Kantor Statis Perbedaan utama antara kantor dinamis dan kantor statis adalah pada desain dan tata letak. Kantor dinamis cenderung memiliki desain terbuka dan fleksibel, sementara kantor statis memiliki tata letak yang kaku dan karyawan ditempatkan di area yang tetap. Kantor dinamis juga sering menggunakan teknologi dan peralatan terbaru, sementara kantor statis lebih cenderung menggunakan teknologi dan peralatan yang sudah lama digunakan. Terlepas dari perbedaan tersebut, baik kantor dinamis maupun kantor statis memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Pemilihan jenis kantor yang tepat harus disesuaikan dengan kebutuhan bisnis dan keinginan pemilik bisnis. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pilihan Jenis Kantor Terdapat beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan dalam memilih jenis kantor yang tepat, di antaranya 1. Kebutuhan Bisnis Kebutuhan bisnis harus menjadi faktor utama dalam memilih jenis kantor yang tepat. Jika bisnis memerlukan kolaborasi dan fleksibilitas, maka kantor dinamis mungkin lebih cocok. Namun jika bisnis memerlukan privasi dan keamanan, maka kantor statis mungkin lebih cocok. 2. Anggaran Anggaran juga menjadi faktor penting dalam memilih jenis kantor. Kantor dinamis seringkali memerlukan investasi teknologi dan peralatan yang mahal, sementara kantor statis cenderung lebih murah dalam hal biaya operasional. 3. Lokasi Lokasi juga menjadi faktor penting dalam memilih jenis kantor. Jika bisnis memerlukan akses yang mudah untuk pelanggan atau klien, maka kantor statis mungkin lebih cocok karena biasanya terletak di pusat kota. Namun jika bisnis lebih mengutamakan fleksibilitas dan mobilitas, maka kantor dinamis mungkin lebih cocok. 4. Karyawan Jumlah dan jenis karyawan juga harus dipertimbangkan dalam memilih jenis kantor. Jika bisnis memerlukan banyak karyawan yang bekerja bersama, maka kantor dinamis dengan desain terbuka mungkin lebih cocok. Namun jika bisnis memerlukan privasi dan keamanan, maka kantor statis mungkin lebih cocok. Kesimpulan Kantor baik secara dinamis maupun statis memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Pemilihan jenis kantor yang tepat harus disesuaikan dengan kebutuhan bisnis dan keinginan pemilik bisnis. Faktor-faktor seperti kebutuhan bisnis, anggaran, lokasi, dan jumlah karyawan harus dipertimbangkan dalam memilih jenis kantor yang tepat.Dokumendinamis, adalah dokumen yang dipergunakan secara langsung dalam proses penyelesaian pekerjaan kantor. Dokumen dinamis terdiri dari tiga macam, yakni dokumen dinamis aktif, semi aktif dan inaktif. Dokumen statis, yaitu dokumen yang tidak secara langsung dipergunakan dalam proses pekerjaan kantor. Jenis Dokumen Berdasarkan Bentuk Fisiknya
Bahwainteraksi sosial, baik itu asosiatif maupun disosiatif dapat membuat perubahan kebudayaan; Kebudayaan sebagai sebuah gagasan sistemik utuh yang terintegrasi dapat merubah sebuah kebudayaan, sebagai contoh penggunaan bahasa di luar bahasa asal dapat merubah cara pandang kehidupan dan mempengaruhi budaya yang dianut terintegrasi.Olehsamhis setiawan Diposting pada 18 Juni 2022. Pengertian Kantor - Tujuan, Fungsi, Unsur, Ciri, Jenis, Modern, Tata Ruang : Arti kantor secara dinamis yaitu merupakan proses-proses dalam penyelenggaraan kegiatan seperti pengumpulan, pencatatan, pengolahan, penyimpanan maupun pendistribusian data. Arsipdinamis yang dipergunakan secara langsung dalam perencanaan, pelaksanaan, penyelenggaraan kehidupan dipermanenkan yang telah diverifikasi baik secara langsung maupun tidak langsung oleh Arsip Nasional Republik Indonesia 1.4.5 Pengertian Arsip Statis Menurut Peraturan Pemerintah Republik Indoneisa Nomor 28 Tahun 2012 Tentang
Penaksiranarsip dinamis yang akan dipilih sebagai arsip statis ditentukan pula oleh nilai informasi yang terkandung dalam arsip dinamis. Nilai arsip dinamis ini terbagi dua, yaitu nilai rujukan (referens) dan nilai penelitian. Pemisahan antara nilai rujukan dengan nilai penelitian bagi arsip dinamis yang akan disimpan permanen memang agak sulit.
qn037c.